loading...

Geopolitik Indonesia

January 16, 2013
loading...
Geopolitik Indonesia

1. Konsepsi Geopolitik Indonesia

Geopolitik berasal dari kata geo (kata Yunani, geo = bumi) dan politik (esensi politik kekuatan), geopolitik berarti kekuatan yang didasarkan pada pertimbangan-pertimbangan letak bumi sebagai wilayah sebagai wilayah hidup dalam menentukan alternatif kebijaksanaan untuk mewujudkan suatu tujuan.

Geopolitik adalah politik yang tidak lepas dari pengaruh letak dan kondisi geografis bumi yang mejadi wilayah hidup.

1.1. Dasar Pengertian Geopolitik

Timbulnya pengetahuan geopolitik berpangkal pada tinjauan para ahli pikir dan sarjana tentang peranan faktor geografis terhadap kehidupan makhluk dan kebudayaan.

Ajaran Pancasila: geopolitik adalah pengetahuan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan konstelasi geografis suatu negara dengan memanfaatkan keuntungan letak geografis tersebut untuk kepentingan penyelenggaraan pemerintahan nasional dan penentuan-penentuan kebijaksanaan secara ilmiah berdasarkan realita yang ada dengan cita-cita bangsa.

Esesnsi politik adalah kekuatan

Bangsa Indonesia mengenal dua macam pengertian kekuatan, yaitu kekuatan fisik dan kekuatan mental. Kekuatan fisik mencakup kekuatan jasmaniah (fisik belaka) serta kekuatan kesejahteraan material dan kekuatan mental mencakup kekuatan agama, ideologi serta ilmu pengetahuan.

Wawasan kekuatan

Sehubungan dengan konsep geopolitik sebagai suatu wawasan, yang berintikan pada kekuatan, maka perlu juga diketahui beberapa konsep tentang kekuatan. Kekuatan sebagai suatu wawasan dapat dibedakan menjadi empat macam yaitu:

(1) Wawasan benua

(2) Wawasan bahari

(3) Wawasan dirgantara

(4) Wawasan kombinasi.

Wawasan kombinasi yang mempengaruhi juga wawasan Nusantara sebaagi wawasan kekuatan.

1.2. Wawasan Nusantara Sebagai Geopolitik

Wawasan Nusantara sebagai geopolitik Indonesia dalam wujudnya akan merupakan sebagai suatu gejala sosial yang bergerak dalam menyelenggarakan dan menjamin kelangsungan hidup seluruh bangsa dan negara Indonesia untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat dengan dasar persatuan nusa Indonesia yang telah terkandung dalam ajaran Pancasila.

2. Perkembangan Wilayah Nusantara

2.1. Aspek Historis dan Yuridis Formal

2.2. Kedaulatan di Ruang Udara

1. Teori Udara Bebas

Pengikut teori udara bebas ini terbagi menjadi dua kelompok aliran, yaitu:

• Kebebasan ruang udara tanpa batas.

• Kebebasan ruang udara terbatas.

• Negara kolong (negara bawah) berhak mengambil tindakan tertentu untuk memelihara keamanan dan keselamatannya.

• Kebebasan ruang udara dengan penetapan wilayah di daerah mana hak-hak tertentu dapat dilaksanakan.

2. Teori Kedaulatan Udara

Pengikut teori kedaulatan udara ini terkelompok dalam beberapa pendapat:

• Negara kolong berdaulat penuh, hanya dibatasi oleh ketinggian tertentu di ruang udara.

• Negara kolong berdaulat penuh, tetapi dibatasi oleh hak lintas damai bagi pesawat negara asing.

• Negara kolong berdaulat penuh tanpa batas ke atas.

3. Unsur Dasar Geopolitik Indonesia

3.1. Konsepsi Dasar Geopolitik Indonesia

a. Unsur Wadah

Unsur wadah merupakan ruang hidup bangsa saling berinteraksi dalam kerangka hidup bernegara, yang meliputi tiga sub – unsur, yaitu:

(1) Batas ruang lingkup atau bentuk wujud

(2) Tata susunan pokok atau tata inti organisasi

(3) Tata susunan pelengkap atau tata kelengkapan organisasi

b. Posisi Silang

c. Menunggal Utuh Menyeluruh

3.2. Tata Inti Organisasi

a. Bentuk dan Kedaulatan

b. Kekuasaan Pemerintah

c. Sistem Pemerintahan

d. Sistem Perwakilan

3.3. Tata Kelengkapan Organisasi

3.4. Unsur Isi

1. Cita-cita

2. Sifat dan ciri-ciri

3. Cara kerja

3.5. Konsepsi Pelaksanan Geopolitik Indonesia

1. Tata Laku Batiniah

Tata laku batiniah tumbuh dan terbetuk karena kondisi dalam proses pertumbuhan hidup yang dipengaruhi keyakinan pada suatu agama termasuk tuntutan budi pekerti kemanusiaan yang luhur dan cita-cita moral rakyat yang luhur, yang memungkinkan berlangsungnya kebiasaan hidup serta dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang kemudian terwujud sebagai landasan filsafat dan sikap mental bangsa.

2. Tata Laku Lahiriah

- Tata Perencanaan

- Tata Pelaksanaan

- Tata Pengawasan

4. Implementasi Geopolitik Indonesia

Konsep geopolitik Indonesia mengingat uraian mengenai perkembangan wilayah Indonesia dan unsur dasar geopolitik Indonesia, dapat diberi batasan yang sedikit berbeda dengan semula, namun intinya sama.

4.1. Wawasan Pembangunan Nasional

Wawasan dalam penyelenggaraan pembangunan nasional untuk mencapai tujuan dan cita-cita nasional adalah wawasan nusantara yang merupakan geopolitik Indonesia.

a. Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan politik.

b. Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi.

c. Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan sosial-budaya.

d. Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan pertahanan keamanan.

4.2. Penerapan Geopolitik Indonesia

Geopolitik Indonesia harus dijadikan perdoman dan tuntunan bagi setiap individu bangsa dan rakyat Indonesia dalam membangun dan memelihara tuntunan bangsa dan negara. Geopolitik Indonesia menjadi pola yang mendasari cara berpikir, bersikap dan bertindak dalam rangka menghadapi, menyikapi atau menangani berbagai permasalahan menyangkut kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
loading...
Previous
Next Post »
https://go.oclasrv.com/afu.php?zoneid=1401929