loading...
A.
Teknik
Penentuan Nilai Akhir
1.
Pengertian Nilai Akhir
Nilai
akhir sering juga dikenal dengan istilah nilai final adalah nilai, baik berupa
angka atau huruf, yang melambangkan tingkat keberhasilan peserta didik setelah
mereka mengikuti program pendidikan pada jenjang pendidikan tertentu, dalam
jangka waktu yang telah ditentukan.
2.
Fungsi Nilai Akhir
Penentuan
nilai akhir setidak-tidaknya memiliki empat macam fungsi, yaitu: fungsi
administratif, fungsi informatif, fungsi bimbingan dan fungsi instruksional.
3.
Faktor-Faktor yang
Perlu Dipertimbangkan dalam Penentuan Nilai Akhir
Pada
umumnya kegiatan menentukan nilai akhir itu didasarkan pada empat faktor,
yaitu: faktor pencapaian atau prestasi (achievement),
faktor usaha (effort), faktor aspek
pribadi dan sosial (personnal and social
characteristics) dan faktor kebiasaan kerja (work habit).
4.
Beberapa Contoh Cara
Penentuan Nilai Akhir
Cara-cara
yang dapat ditempuh dalam rangka menentukan nilai akhir perlu kiranya
diingatkan lagi tentang adanya dua bentuk penilaian, yaitu: penilaian dalam
bentuk tes formatif dan penilaian dalam bentuk tes sumatif.
Berikut
ini dikemukakan tiga macam contoh cara yang sering dipergunakan dalam penentuan
nilai akhir:
a. Nilai
akhir diperoleh dengan jalan memperhitungkan nilai hasil tes formatif, yaitu
nilai rata-rata hasil ulangan harian, rumus sebagai berikut:
b. Cara
kedua ini dipergunakan untuk keperluan pengisian nilai dalam ijazah atau Surat
Tanda Tamat Belajar (STTB). Rumus sebagai berikut:
B.
Teknik
Penyusunan Urutan Kedudukan (Rangking)
1.
Pengertian Ranking
Dalam
rangkaian kegiatan belajar mengajar, pada saat-saat tertentu staf pengajar
sebagai seorang pendidikan dihadapkan pada tugas untuk melaporkan atau
menyampaikan informasi, baik kepada atasannya, kepada orang tua para peserta
didik, maupun kepada para peserta didik itu sendiri, mengenai: “dimanakah letak
urutan kedudukan seorang peserta didik jika dibandingkan dengan peserta didik
lainnya, di tengah-tengah kelompok dimana peserta didik itu berada”.
2.
Jenis dan Prosedur
Penyusunan Ranking
Pada
umumnya dilakukan dengan terlebih dahulu mengurutkan nilai-nilai yang telah
dicapai oleh peserta didik, mulai dari nilai yang paling tinggi sampai dengan
nilai yang paling rendah.
Beberapa
jenis ranking di antaranya adalah: (1) Ranking sederhana (=simple rank), (2) Ranking persenan (=percentile rank), (3) Ranking berdasarkan mean dan deviasi
standar, (4) Ranking berdasarkan nilai standar z (z score), dan (5) Ranking
berdasar nilai standar T (T score).
a. Ranking
Sederhana (Simple Rank)
b. Ranking
Persentase (Percentile Rank)
Prosedur
penentuan persentile rank adalah sebagai berikut:
1) Menentukan
Simple Rank (SR)
2) Mencari
atau menghitung banyaknya peserta didik dalam kelompok yang ada di bawahnya, yaitu
= (N – SR)
3) Menghitung
percentile ranknya dengan menggunakan rumus:
c. Penyusunan
Ranking Berdasarkan Mean dan Deviasi Standar
Dilakukan
dengan menggunakan ukuran-ukuran statistik, dalam hal ini rata-rata hitung (arithmetic mean) dan deviasi standar =
simpangan baku (standard deviation).
Setidak-tidaknya
ada lima jenis ranking yang disusun dengan menggunakan ukuran mean dan deviasi
standar, yaitu:
1) Penyusunan
urutan kedudukan atas tiga ranking
2) Penyusunan
urutan kedudukan atas lima ranking
3) Penyusunan
urutan kedudukan atas sebelas ranking
4) Penyusunan
urutan kedudukan atas dasar z score
5) Penyusunan
urutan kedudukan atas dasar T score
1)
Penyusunan
Urutan Kedudukan Atas Tiga Ranking
Untuk
menyusun ranking tiga dengan patokan:
Ranking Atas
Mean + 1
SD = 41,5445 + 4,026 = 45,5705
Ranking Tengah
Mean – 1
SD = 41,5445 – 4,026 = 37,5285
Ranking Bawah
2)
Penyusunan
Urutan Kedudukan atas Lima Ranking
Penentuan ranking
limanya adalah sebagai berikut:
Baik
Sekali
Mean +
1,5 SD = 43,0625 + (1,5) (10,2985) = 58,51025
Baik
Mean +
0,5 SD = 43,0625 + (0,5) (10,2985) = 48,21175
Cukup
Mean –
0,5 SD = 43,0625 – (0,5) (10,2985) = 37,91325
Kurang
Mean – 1,5 SD =
43,0625 – (1,5) (10,2985) = 27,61475
Kurang Sekali
C.
Teknik
Pembuatan Profil Presentasi Belajar
1.
Pengertian Profil
Presentasi Belajar
Profil
presentasi belajar adalah suatu grafik yang biasa dipergunakan untuk melukiskan
presentasi belajar peserta didik, baik secara individual maupun kelompok, baik
dalam satu bidang studi maupun untuk beberapa bidang studi, baik dalam satu
waktu (at a point of time) maupun
dalam deretan waktu tertentu (time
series).
2.
Bentuk-Bentuk Profil
Presentasi Belajar
Pada
umumnya ditungkan dalam bentuk diagram batang (grafik balok = barchart), atau
dalam bentuk diagram garis. Pada sumbu horisontal grafik (abscis) ditempatkan
gejala-gejala yang akan dilukiskan grafiknya, seperti mata pelajaran pada sumbu
vertikal (ordinat) dicantumkan angka-angka yang melambangkan frekuensi,
persentase, angka rata-rata.
3.
Kegunaan Profil
Presentasi Belajar
Kegunaan
sebagai berikut:
a) Untuk
melukiskan presentasi belajar yang dicapai oleh peserta didik, dalam satu
bidang studi
b) Untuk
melukiskan perkembangan presentasi belajar peserta didik dalam beberapa periode
tes
c) Untuk
melukiskan presentasi belajar peserta didik dalam beberapa aspek psikologis
dari suatu bidang studi
4.
Beberapa Contoh Cara
Pembuatan Profil Presentasi Belajar
a) Contoh
cara membuat profil presentasi belajar dalam rangka melukiskan presentasi
belajar dari satu orang peserta didik dalam beberapa jenis mata pelajaran
b) Contoh
cara membuat profil presentasi belajar dari sekelompok peserta didik (secara
kolektif) dalam beberapa jenis mata pelajaran
c) Contoh
cara membuat profil presentasi belajar yang memberikan gambaran mengenai
perkembangan hasil belajar dari waktu ke waktu, yang dicapai oleh seorang
peserta didik
D.
Soal-Soal
untuk Latihan dan Penugasan Terstruktur di Luar Sekolah
1.
Data
Berikut
ini adalah nilai rata-rata rapor catur wulan pertama dari 25 orang murid
Sekolah Dasar.
Soal/Tugas:
a) Tentukan
urutan kedudukan (rnak) dari 25 orang murid tersebut dengan menggunakan simple
rank
b) Setelah
butir a dapat anda seleksikan, ubahlah simple rank itu menjado percentile rank
Nomor
Urut Murid
|
Nilai
Rata-Rata Raport
|
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
|
6,87
7,37
5,73
6,81
7,95
6,95
6,03
6,75
7,95
5,65
7,86
5,93
6,13
9,17
6,91
6,95
7,77
8,17
7,95
6,94
7,83
6,92
7,37
6,03
6,95
|
loading...