loading...

RESUME ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

November 24, 2017
loading...
BAB X
KASIH SAYANG DAN KEBENCIAN
A. Hubungan dan ungkapan kasih sayang
1.Konsep kasih sayang
Kasih saying merupakan konsep yang mengantung arti psikologis yang dalam, agak sulit didefinisikan dengan untaian kata-kata. Kasih saying berasal dari unsur rasa dalam diri manusia, ungkapan perasaan yang di benarkan oleh akal, dan di realisasikan oleh karsa dalam bentuk tingkah laku dan perbuatan yang bertanggung jawab.
Kasih saying yang di lengkapi dengan tanggung jawab menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kedamaian antar sesama manusia , manusia dan lingkungan, serta antara manusia dan tuhan.
Menurut arti kata kasih saying adalah perasaan sayang kepada sesuatu, yang di ungkapkan secara nyata, dengan penuh taggung jawab serta pengabdian dan pengorbanan.dalam rumusan tersebut dapat di uraikan 5 ( lima) unsur kasih saying, yaitu:
1. Perasaan sayang yang meliputi cinta, senang, suka, dan belas kasihan.
2. Kepada sesuatu, yaitu objek yang di sayangi meliputi Tuhan sang pencipta, manusia dan alam lingkungan.
3. Di ungkapkan secara nyata, yaitu dalam bentuk sikap, tingkah laku, dan peerbuataan nyata yang dapat di amati.
4. Penuh tanggung jawab yaitu segala akibat yang timbul atau terjadi adalah baik, berguna, menguntungkan, menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kebahagian.
5. Pengabdiaan dan pengorbanan yaitu keiklasan atau kerelaan semata-mata, beban pengeluaran maupun perbuatan tidak diharapkan memperoleh pengembalian ataupun imbalan.


Kasih sayang dapat di ungkapkan kepada objeknya dengan menggunakan istilah-istilah khusus seperti berikut:
1. Cinta di gunakan untuk ungkapan kasih sayang kepada tuhan dan manusia. Contohnya: cinta kasih sayang kepada tuhan sang pencipta, cinta kepada Ani gadis di sebelah rumahku sendiri.
2. Senang dan suka, di gunakan untuk kasih ke pada selain tuhan dan manusia. Contohnya: senang pada baju merah, senang pada ilmu tasawuf, suka pada barang antik.
3. Belas kasihan digunakan untuk ungkapan kasih sayang kepada makhluk hidup (manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan). Contohnya belas kasihan kepada anak yang di siksa ibu tirinya.

2. hubungan kasih sayang
a. kasih sayang orang tua dengan anak
antara orangtua dan anak terdapat hubungan keluarga yang sangat erat. Orangtua mempunyai rasa sayang mendalam kepada anak sebagai penerus generasi.sedangkan anak berhak memperoleh kasih sayang secara wajar dari orang tua.
b. kasih sayang pria dengan wanita
setelah pria dan wanita menginjak dewasa, wajarlah apabila mereka sama-sama mencari pasangan hidup masing-masing karena perkawinan kebutuhan primer bagi manusia normal.
c. kasih sayang sesame manusia
seorang sahabat berkunjung ke rumah kost temannya yang sedang sakit, membawa makanan yang di inginkannya, serta obat yang di butuhkannya. Sahabat itu ikut menjaga dan melayani kebutuhan temannya yang sedang sakit, membantu menguruskan makanan daan pakaiaanya serta menghubungi orangtua temannya itu guna untuk memberitahukan tentang sakitnya.sahabat tersebut di katakana menaruh kasih sayang yang di dasari belas kasihan kepada temannya yang sakit itu.
d. kasih sayang terhadap lingkungan
dengan seseorang menciptakan taman bunga yang indah, di pelihara dan di rawat dengan teliti dan hati-hati.
e. kasih sayang manusia kepada Tuhan
seseoranng yang taat beribadah akan mematuhi perintah Tuhan dan menjauhi larangannya.dia belajar agama dengan rajin dan aktif agar pendaftarannya sebagai calon mubalig dapat di terima orang taat beragama ini menaruh kasih sayang yang di dasari pengabdian kepada Tuhan Sang Pencipta. Karena manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna sudah sewajarnya manusia mengabdi kepada Tuhnnya.



3. ungkapan kasih sayang
kasih sayang dapat di ungkapkan dalam bentuk kata-kata atau pernyataan, bentuk tulisan, bentuk gerakan, atau bentuk media lainnya.
a. Bentuk kata-kata dan pernyataan
Ungkapan kasih sayang dalam bentuk kata-kata atau pernyataan antara lain “ aku cinta kepadamu”, “ tidurlah sayang”.
b. Bentuk tulisan, telegram, facsimile
Ungkapan kasih sayang yang ini biasanya di gunakan saat tempatnya saling berjauhan atau karena sulit mengucapkan dengan kata-kata atau karena malu.
c. Bentuk gerakan
Ungkapan kasih sayang dalam bentuk gerakan adalah yang paling banyak dan merajalela. Bentuk dgerakan tersebut antara lain:
1. Bersalaman , bentuk umum yang di gunakan oleh orang dimana saja.
2. Pelukan, bentuk yang umum di lakukan oleh orang barat dan juga orang timur.
3. Ciuman, bentuk yang umum yang di lakukan oleh orang barat dan bahkan sudah merembet ke kapada orang timur.
4. Rangkulan/dekapan, bentuk yang umum di lakukan oleh orang barat bahkan sudah merembet juga ke orang timur.

d. Bentuk media
Ungkapan kasih sayang dalam bentuk media antara lain, setangkai bunga, souvenir, kado dan oleh-oleh.ungkapan ini umum di gunakan oleh orang mana saja.

B. KASIH SAYANG DAN KARYA CITRA

1. Kasih sayang orang tua dan anak
Tanpa kasih sayang keluarga akan menjadi goyah, rapuh dan gersang (sapardi djoko darmono, 1981), orang tua mengasuh dan mendidik anak dengan harapan kelak dia berhasil dan menjjadi orang yang berguna.akan tetapi anak di berikan kasih sayang yang berlebihan atau di manjakan, segala kehendaknya di ikuti tanpa pertimbangan yang wajar, kegagalan yang akan di peroleh.
Contohnya seperti cerita singkat ( suyadi m.p., 1985) adalah sebagai berikut.
“Hanafi yang di masukkan ke sekolah belanda (HBS) justru hasilnya menyakitkan hati orang tua, karena sifat hanafi yang sombong suka menghinakan adat yang berlaku di daerahnya.
Perkawinan hanafi dan rafiah yang di maksudjjan ibunya untuk membalas jasa sutan batuah, mamaknya, yang telah menyekolahkannya hingga tamat jutru menyakitkan hati ibunya serta rafiah istrinya. Fariah di perlakukan sebagai babunya meskipun perkawinannya mengjhasilkan seorng anak laki-laki namanya syafei.
Hanafi mencintai corrie de busye, gadis indo-prancis, akan tetapi corrie tidak melayani karena ia menyadari perkawinan campuran banyak bahayanya. Hanafi terus mengejar tak kenal putus asa meskipun ia telah berkeluarga.
Karena gigitan anjing di tangannya hanafi harus berobat kejakarta, karena itu ia mengajukan permohonan berhenti sebagai karyawan di kantor asisten residen di solok, akhirnya ia berhasil mengawinin corrie , sungguhpun harus di tempuh jalan yang berliku-liku setelah mengirimkan surat talak kepada istrinyaa. Perkawinan ini tidak bahagia karena sikap cemburu hanafi yang berlebihan.
Mereka berpisah tanpa bercerai, masing-masing hidup merana, hanafi sadar akan kesalahannya, corrie di carinya dan bertemu pada saat ajalnya hamper tiba, hanafi pulang ke padaang tetapi tidak berani pulang ke rumahnya. Waktu ada pasar malam di padang, ia berhasil menjumpai anaknya syafei. Namun istrinya segera merebut, ibu hanafi bermaksud mengembalikan hanafi pada rafiah , tetapi hanafi menolaknya karena ia tidak ingin menilat air liur yang telah di ludahkan. Akhirnya empat butir sublimat ia mengakhiri hidupnya.
Pada bagian lain sapardi djoko darmono ( 1981) mengemukakan bahwa dalam maasyarakat kita biasanya yang menjadi lambing kasih sayang dan ketulusan adalah wanita (ibu) dan anak-anak.dalam rumah tangga ibu menjadi tokoh kasih sayang dan ketulusan kepada anak-anaknya dan suami, dalam masyarakat ibu menjadi tokoh yang gesit dan terampil dengan tulus dan ikhlas berkorban untuk kepentingan masyarakat, bangsa, dan Negara seperti di ungkapkan dalam penyataan “ wanita adalah tiang Negara “.
2. Kasih sayang pria dan wanita
Kasih sayang pria dan wanita merupakan titik awal terjadinya keluarga sebagai unit masyarakat terkecil dan berkembang baik umat manusia di muka bumi. Kasih sayang yang tulus antara satu sama yang lain dalam ikatan perkawinan harmonis di landasi perasaan sayang dan kemesraan yang menjadi kunci kebahagiaan keluarga, kasih sayang adalah bagian dari kehidupan manusia sebagai kebutuhan kodrati .dalam kasus kasih sayang pria dan wanita , yang perlu di gali adalah nilai luhur, yang di akui dan diterima oleh masyarakat, agama, dan hukum.nilai-nilai moral yang luhur itu menjujung harkat dan martabat manusia.

3. Kasih sayang sesama manusia
Kasih sayang sesame manusia di landasi oleh rasa belas kasihan, belas kasihan itu timbul karena ada penderitaan yang di alami oleh manusia. Penderitaan itu mengadung pengertian yang luas, misalnya penderitaan karena bencana alam, bencana perang, karena sakit, karena sudah tua, karena yatim/yatim piatu. Dalam kasih sayang yang berdasarkan belas kasihan tidak di kenal unsur pamrih, tetapi karena keiklasan semata-mata sifat ingin mendorong sesama dan belas kasihan ini adalah sifat orang-orang yang berakhlak mulia atau berbudi luhur.
Kasih sayang di landasi belas kasihan merupakan dasar untuk meniptakan kebersamaan, perdamaian, dan saling menghargai, kebersamaan yang di maksud adalah kebersamaan kodrati, yaitu manusia di ciptakan tuhan sama di bekali dengan hak asasi yang sama pula. Perwujudan kasih sayang sesama manusia dapat di ketahui antara lain dri kegiatan lembaga swadaya masyarakat internasional.atau nasional berikut ini:
a. Palang merah untuk menyelamatkan manusia korban perang.
b. Dana kemanusian untuk membantu korban bencana alam.
c. Kasediaan suatu Negara/bangsa menampung pengungsih akibat peperangan.
d. Yayasan rumah sakit untuk mambantu orang sakit
e. Yayasan yatim piatu untuk meyantuni anak-anak yatim/ yatim piatu.
f. Gerakan orang tua asuh untuk membantu biaya sekolah anak-anak yang tidak mampu.

4. Kasih sayang manusia kepada lingkungan
Kasih sayang manusia pada lingkungan di dasari oleh perasaaan senang, suka, dan sayang terhadap lingkungan. Kasih sayang pada alam lingkungan merupakan factor pembangkit daya kreativitas untuk mencipta, baik berupa karya teknik, misalnya tata kota yang rapi , bendungan pencegah banjir, system jaringan listrik, telepon, dan air bersih ataupun karya cipta bidaang seni, seperti lagunya burung nuri, ambon manise, nyiur melambai, serta karya cipta di bidang lainnya.

5. Kasih Sayang Manusia Dan Tuhan
Kasih sayang manusia kepada tuhan tidak dapat di pisahkan dari kehidupan manusia karena manusia adalah makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna, sebagi makhluk yang paling sempurna sudah sewajarnya jika manusia bersyukur atas kejadiannya dan merasa takut kepada tuhan, sehingga wajib mengabdi, menyembah, dan memua tuhannya.
Kasih sayang kepada tuhan bukan berarti mengharapkan balasan surge dari tuhan, melainkan sebagai manifestasi kesadaran makhluk ciptaan tuhan yang di perintahkan untuk mengabdi, mennyembah dan memuja tuhannya. Kasih saya ng kepadaa tuhan menurut agama adalah takwa dan mengabdi kepada tuhan, takwa artinya menuruti perintahnya dan menjauhi larangannya. Orang yng paling mulia di sissi tuhan adalah orang yang takwa kepadanya.takwa kepada tuhan di lakukan menurut ajaran agama nya.

















BAB XI
TANGGUNG JAWAB DAN KESADARAN
A. Tanggung jawab dan alasaannya

1. Konsep tanggung jawab
Konsep tanggung jawab muncul berkenaan dengan pemenuhan kewajiban ada 2 (dua) hal mengenai pemenuhan kewajiban, yaitu pemenuhan kewajiban secara wajar atau seharusnya sesuai dengan norma kehidupan, ini di sebut tanggu jawab positif yhang bersifat ideal dan sempurna ( ideal or complete responsibility ) ideal artinya menadi idaman bagi kehidupan manusia, sedangkan aempurna artinya tidak ada cacat atau kurangnya.
Tanggung jawab positif lazim di sebut “ tanggung jawab “ saja (responsibility ), ada lagi pemenuhan kewajiban tidak wajar atau tidak sesuai dengan norma kehidupan, di sebut tanggung jawab negatif yang bersifat tidak sempurna ( incomplete iresponsibility ). Tidak sempurna artinya ada kurangnya, ada cacatnya, bahkan tidak ada pemenuhan sama sekali, tanggung jawab negatif lazim di sebut tidak bertanggung jawab ( unresponsibility ).

a. Perjanjian sumber kewajiban dan hak
Hubungn yang menimbulkan kewajiban daan hak dapat terjadi karena perjaanjjiaan antara manusia dan maanusia dalaam hal memenuhi kebutuhaan hidup, misalnya perjanjian jual beli ( kebutuhan ekonomi ) atau pun perjanjian perkawinan (kebutuhan biologis ).dalam hubungan ini tanggung jawab artinya memenuhi segala kewajiban memikul segala beban atau pun menanggung segala akibat, baik yang timbul dari perbuatan sendiri maupun perbuaatan orang lainsesuai dengan norm kehidupnnya.
b. Moralitas sumber kewajiban dan hak
Moralitas manusia bersumber dari unsur rasa dalam diri manusia yang di benar atau di terima oleh akal sehat. Maralitas manusia mengandung makna kebaikan timbal balik, yaitu di satu sisi manusia merasa sayang, merasa senang, ataupun merasa belas kasihan kepada alam lingkungan sehingga di tata dan di pelihara dengan rapid an menyenangkan.
Dalam ini hubungan ini, tanggung jawab artinya rela mengabdi dan berkorban karena sayang, senang, dan belas kasihan pada alam lingkungan, sehingga kelestariannya dapat di pelihara sesuai dengan norma kehidupan. Tanggung jawab kepada alam lingkungan adaalah nilai kehidupan manusiawi, tidak bertanggung jawab, pada alam lingkungan adalah nilai kehidupan tidak manusiawi.

c. Ciptaan tuhan sumber kewajiban dan hak
Hubungan yang menimbulkan kewaijban dan hak dapat terjadi karena ciptaan tuhan. Manusia di ciptakan oleh tuhan untuk mengabdi, menyembah daan memuja kepadanya.dalam hubungan ini tanggung jawab artinya kesadaraan maangabdi, menyembah dan memuja kepada tuhan sesuai dengan norma kehidupan beragama.tanggung jawab kepada tuhan adalh nilai kehidupan religious, tidak bertanggung jawab kepada tuhan adalah nilai kehidupan tidak religious.
Berdasarkan hasil pembahasan di atas, maka dapat di rummuskan konsep bertanggung jawab secara lebih jelas dan terarah sesuai kaitannya dengan 3 di mensi hubungan dalam kehiddupan manusia, jadi tanggung jawab adalah:
1. Memenuhi segala kewajiban, memikul segala beban, menanggung segala akibat yang timbul dari perbuatan sendiri ataupun perbuatan orang lain, sesuai dengan norma kehidupan.
2. Rela mengabdi dan berkorban karena sayang, senang, dan belas kasihan pada alam lingkungan, sehingga kelestariannya dapaat di pelihara sesuai dengan norma kehidupan.
3. Pasrah mengabdi, menyembah, dan memuja kepada tuhaan sesuai dengan norma kehidupan beragam.

2. Kesadaran bertanggung jawab
Kesadaran atau pengertian bersumber pada unsur-unsur budaya dalam diri manusia, sebagai makhluk berbudaya ( beradab).manusia menilai dank arena itu menyadari atau mengerti bahwa perbuatan dan akibatnya bagi diri sendiri dan orang lain, rela mengabdi dan berkorban kepada alam lingkungan, pasrah mengabdi, menyembah, dan memuja kepada tuhan itu benar atau salah, baik atau buruk, wajar atau tidak wajar, bermanfaat atau merugikan.
Tanggung jawab bersifat kodrati artinya sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia berbudaya ( beradab ) bahwa setiap manusia pasti di bebani tanggung jawab. Apaa bila tidak mau bertanggung jawab. Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab, manusia merasa dirinya bertanggung jawab karena dia menyadari akibat perbuatannya itu bnar atau salah, baik atau buruk, patiut atau tidak patut, dan bermanfaat atau merugikan bagi diri sendiri atau oprang lain.
B. KEWAJJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB

1. Kebutuhan dan kewajiban
Setiap manusia di muka bumi ini mempunyai berbagai ragam kebutuhan, yaitu kebutuhan ekonomi untuk bertahan hidup ( survival ), kebutuhan biologis untuk kelangsungan generasi ( generation ), kebutuhan pendidikan untuk pengembangan jiwa ( intellectual ), kebutuhan hiburan/rekreasi untuk kesenangan dan kesegaran ( pleasure ), dan kebutuhan pekerjaan untuk biaya hidup ( income for living ).
Manusia yang bertanggung jawab adalah manusia yang secara sadar memenuhi kewajibannya, dan tanggung jawab adalah dasar penentu keberhasilan hidup manusia. Tanggung awab baru dapat di ketahui wujudnya apa bila sudah di nyatakan dengan perbuatan yang menghasilkan kematangan pribadi, suasana seimbang dan selaras dengan sesaama manusia, dengan alaam lingkungan dan dengan tuhan sang pencipta.
2. Tipe tanggung jawab
a. Tanggung jawab kepada diri sendiri
Tanggung jawab kepada diri sendiri menuntut kesadaran setiap manusia untuk memenuhi kewajiban bagi dirinya sendiri dalam pengembangan kemandirin sebagai manusia pribadi. Sebagai manusia dewasa dia perlu mengembangkan kepribadian dan kemandirian, congtohnya seorang mahasiswa mengikuti kuliah teratur, belajar giat, mematuhi semua ketentuan akademik dan dalam ujian akhir lulus dengan pujian.
Dalam hal ini mahasiswa tersebut telah bertanggung jawab kepada dirinya sendiri , sehingga di menjadi manusia yang berhasil dalam studi apa bila mahasiswa nya tidak mengikuti kegiatan akademik secara tertur, dan malas belajar sehingga tidak lulus/gagal ujian akhir, dia bertanggung jawab atas kegagalannya itu.
b. Tanggung jawab kepada keluarga
Tanggung jawab kepada keluarga menuntut kesadaran kepala keluarga ( suami) untuk memenuhi kewajibannya dalam kehidupan keluarga. Keluarga merupakan unit masyarakat terkecil, sebagai wadah berkembangnya manusia di muka bumi ini.
Kewajiban terhadap keluarga di bedakan menjadi kewajiban pokok dan kewajiban pelengkap, kewajiban pokok menentukan keberhasilan dan kelangsungan hidup keluarga yang umum terdiri dari:
1. Menyediakan tempat tinggal keluarga
2. Memberika nafkah lahir dan batin
3. Memberikan pendidikan dan perawatan
4. Memberikan perlindungan kepada keluarga

c. Tanggung jawab kepada sesama manusia
Tanggung jawab kepada sesama manusia menuntut kesadaran manusia untuk memenuhi kewajibannya dalam hubungan hidup bermasyarakat kewajiban itu meliputi kewajiban dalam hubungan individu dengan individu dan hubungan individu dengan masyarakat. Tanggung jawab kepada sesama manusia timbul dalam hubungan antara sesama manusia dalaam masyarakat. Dalam hubungan itu setiap pihak di bebani kewajiban yang di imbangi dengan hak,pemenuhan kewajiban tidak hanya di gantungkan pada kehendak pihak lain. Artinya perbuataan manusia di pertanggung jawabkan kepada manusia lain sebagai anggota masyarakat karena yang demikian itu adalah kebaikan.
d. Tanggung jawab kepada alam lingkungan
Tanggung jawab pada lingkungan menuntut kesadaran manusia untuk memenuhi kewajibannya atau pengabdian dan pengorbanannya dalam menata, memelihara dan melestarikaan alam lingkungan dengan baik, teratur, dan sehat.misalnya kesadaran mengatasi masalah sampah saluran pembuangan air, pemeliharan taman, pencemaran sungai daan laut serta perusakan hutan lindung dan suaka alam.
e. Tanggung jawab kepada tuhan
Tanggung jawab kepada tuhan menuntut kesadaran manusia untuk memenuhi kewajiban dan pengabdiannya kepada tuhan. Pengabdian kepada tuhan adalah penyerahan diri sepenuhnya kepada tuhan sebagai perwujudan kasih sayang dan rasa syukur kepada tuhan. Mengabdi adalah menyembah dn memuja kepada tuhan dan mengabdi adaalah perwujudan taanggung jawab kepadanya.Pengabdian kepada tuhan juga berarti pengorbanan, pengorbanan pada hakikatnya pengakuan kebenran ajaran tuhan.

C. PENGABDIAN DAN PENGORBANAN
1. Perbuatan mulia tanpa pamrih
Pengabdian dan pengorbanan adalah perbuatan mulai lambang kasih sayang, kesetiaan, dan kehormatan yang di lakukan bukan mengharapkan imbalan, melainkan kerelaan dan keiklasan semata-mata. Pengabdian lebih di tunjukkan pada perbuatan pada perbuatan baik untuk ke pentingan pihak lain, misalnya menghantar anak ke sekolah, melindungi gadis kesayangan. Sedangkan pengorbanan lebih di tujukan pada pemberian sesuatu untuk kepentingan pihak lain.




2. Pengabdian dan pengorbanan wujud tanggung jawab

Dalam kehidupan keluarga pengabdian dan pengorbanan justru lebih di utamakan karena menjadi lambang kasih sayang, kesetian, dan penghormatan. Kesetiaan dan kepatuhan anak kepada orang tua adalah pengabdian. Pengabdian sifatnya menerus dalam waktu lama, dan tidak sepintas lalu, oleh karena itu, dalam pengabdian selalu di sertai dengan pengorbanaan dan ini adalah wujud tanggung jawab kepada sesama anggota keluarga.





















BAB XII
KEADILAN DAN KESEWENANG-WENANG

A.Adil dan rasa keadilan

1. konsep adil dan rasa keadilan
Adil adalah sifat perbuatan manusia, menurut artinya katanya “ adil “ artinya tidak sewenang-wenang kepad diri sendiri maupun kepada pihak lain. Pihak lain itu meliputi anggota masyarakat, alam lingkungan, dan tahun sang pencipta, jadi konsep adil berlaku kepada diri sendiri sebagai individu, dan kepada pihak lain sebagai anggota masyarakat, alam lingkungan dan sang pencipta.
Adil bersifat kodrati artinya sudah di bekali oleh tuhan sang pencipta kepada manusia sebagai bagian dari kehidupan manusia.adil bersumber pada unsur rasa dalam diri manusia yang di dukung oleh akal sehat dan di wujudkan pada perbuatan, adil adalah bagian dari kehidupan manusia. Setiap manusia akan mengalaami perlakuan adil atau tidak adil, berlaku adil atau tidak adil walaupun dengan kadar yang berlainan. Karena manusia adalah makhluk budaya manusia jugalah yang dapat menciptakan keadilan dan menghapuskan kesewenangan-wenangan.
2.Perlakuan adil dan tidak adil
a. perlakuan adil
perlakuan itu di katakan perlakuan adil apabila sekelompok manusia menyepakati kriteria atau ukuran yang sama untuk suatu perlakuan adil sebaiknya, perlakuan itu mungkin menjadi perlakuan tidak adil apabila tanpa kriteria atau ukuran yang sama pada setiap manusia yang menilainya, perlakuan adil itu ada apabila di hubungkan dengan kodrat manusia sebagai makhluk sosial ( zoon politicion ) yang harus hidup bermasyarakat dalam kehidupan bermasyaraakat.
Perlakuan adil selalu di dasari oleh rasa keadilan. Rasa keadilan termasuk masalah nilai, karena itu dapat berubah menurut keadaan, waktu, tempat, akibat perlakuan timbullah kedamaian, kesejahteraan, dan kebahangiaan dalam kehidupan masyarakat.
b. perlakuan tidak adil
apabila perlakuan manusia tidak di dasari oleh rasa keadilan yang akan terjadi perlakuan tidak adil, perlakuan tidak adil adalh perlakuan sewenang-wenang, akibat perlakuan sewenang-wenang adalah penderitaan dan ketidakpastian, kehidupan manusia menjadi tidak menentu, tidak tenteram dan gelisah, bahkan mungkin kematian .

B. Keadilan manusia dan keadalilan tuhan
1. Pengakuan kepada perlakuan adil
Sebagai mkhluk budaya dalam diri manusia selalu terdapat 3 unsur budaya,yaitu cipta, rasa, dan karsa. Atas dasar setiap manusia mempunyai rasa keadilan yang bersifat kodrat di dalam dirinya, setiap orang akan berlaku adil dalam dirinya. Karena rasa keadalin bersifat kodrati dan asassi maka perlakuan adil di akui walaupun ada rasa yang secara terbatas ataupun secara universal.contohnya di afrika selatan yang dulu pernah menerapkan diskriminasi rasial ( racial discrimination ).
2. Keadilan manusia
Keadilan manusia bersifat relatif karena di pengaharui oleh keadaan, waktu, dan tempat. Keadilan manusia yang terjadi dalam hubungan antar sesame manusia dapat di bedakan menjadi 3 macam yaitu, keadilan koordinatif, keadilan subordinatif, keadilan superordinatif.
















BAB XII
KEGELISAHAN DAN PENYEBABNYA
A. Kegelisahan dan gejala


1. Konsep kegelisahan
Gelisah adalah kata ungkapaan perasaan psikologis atau kejiwaan seseorang. Menurut kata artinya gelisah artinya, perasaan tidak tenteram, perasaaan tidak tenang, perasaan tidak sabar lagi, perasaan cemas dan khawatir.perasaaan tersebut bersifat kodrati yang bersumber pada unsur rasa dalam diri manusia.
Kegelisahan pada manusia dapat di sebabkan oleh berbagaai factor yang saling berkaitan, yang bersumber pada keadaaan tertentu, perbuatan orang lain, atau sikap dan perbuatan sendiri, berbagai factor tersebut adaalaah sebagai berikut:
a. Ketidak pastian yang bersumber pada keadaan tertentu, misalnya krisis moneter atau pengacauan keamanan yang tidak henti-hentinya sehingga tidak bias di pastikan kapan berakhirnya.
b. Ketidakpastian yang bersumber pada perbuatan orang lain, misalnya penculikan seseorang anak atau melarikan anak gadis yang tidak di ketahui di bawaa ke mana, sehingga bias di pastikan mengenai nasibnya.
c. Keterasingan yang bersumber pada diri sikap diri sendiri, misalnya angkuh, sombong, ataau tidak peduli dengan tetangga, sehingga karena sikapnya yang tidak simpatik itu dia terasing dari masyarakat.

1. Kegelisahan, pengaruhnnya dan harapan
Kegelisahan yang terjadi pada seseorang akan berpengaruh sangat secara psikologis tidak hanya pada kehidupan pribaadinya, tetapi uga pad kehidupan orang lain yaitu anggota keluarga, masyarakat tetangga sekitar, atau masyarakat umumnya. Kegelisahan selalu mengarah ke hal negatif atau ketidak sempurnaan tetapi mempunyai haraapan , dikatakan negatif atau ketidaak sempurnaan karena menyentuh nilai-nilai kemanusiaan yang dapat menimbulkan kerugiaan dan kehilangan.

B. FAKTOR PENYEBAB KEGELISAHAN
1. Ketidak pastian
Ketidakpastian berasal dari kata “ tidak pasti “ artinya tidak tentu, tidak di dapat tentukan, tidak tahu, tanpa araah yang jelas, dan tanpa asal usul yang jelas. Ketidakpastian artinya keadaan yang tidak menentu, ketidakpastiaan masih meemberi harapan kepaada orang yang mengalaminya karena dengan ketidakpastian itu diaa berusaha mencari kesempurnaan supaya bebas dari kegelisahan. Budi darma (1981) memberi contoh pelukis terkenal Leonardo da vinci (1452-159) yang selalu gelisah melukis seorang wanita wantik bernama “Medusta” sebagai manusia yang gelisah, namun anehnya Leonardo da vinci sendiri tidak tahu bahwa wanita wantik gelisah bernama medusta itu “ menakutkan dan menjijikan” Leonardo da vinci terus berusaha mencari kesempurnaan melalui lukisannya, sehingga di pandang sebagai pelukis besar karena kegelisahaannya.

2. Keterasingan
Keterasingan berasal dari kata terasing artinya tersisih, terpisah, dan terpencip dari pergaulan masyaraakat baik-baik.keterasingan artinya keadaan yang membuat tersisih. Manusia yang bersifat angkuh, sombong, besar kepada dan tidak menghargai orang lain selalu akan tersisih dari pergaulan masyarakat karena perilaku seperti ini tidak di senangi dan di benci oleh masyarakat, manusia lain akan merasa tersentuh nilai kemanusiaannya apabila bergaul dengan manusia yang bersikap seperti ini.

3. Kesepian
Kesepian berasal dari kata sepi artinya sunyi, tidak ada orang tidak ada apa-apa, kesepian yang di maksud di sini adaalh kesepiaan dalam arti psikolpgis yang dalam sangat berpengaruh padaa jalan kehidupan manusia, kesepian membuat manusia gelisah karena menyentuh nilai-nilai kemanusiaan, harkat, dan martabat manusia.









loading...
Previous
Next Post »
0 Komentar

Yang sudah kunjung kemari, jangan lupa bagikan ke teman ya

https://go.oclasrv.com/afu.php?zoneid=1401929